BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS »

Thursday, November 11, 2010

Pemimpin ; Qiyadah


Bismillah .
Salam ,

sebelum berbicara lebih lanjut ,
teringat satu kata-kata dari Imam Al-Ghazali ,
dan juga petikan dari kitab iqtisad fil i'tiqad yang berbunyi :

"Pandanglah org yg melakukan kesalahan sebagai org yg sakit, bukan sebagai penjenayah..orang yang sakit kita akan bantu utk selamatkan mereka,tetapi penjenayah kita akan hukum, hina dan membiarkan mereka..
"

apa kaitan dengan entry kali ini ?
pemimpin ?
apa kaitannya ?

mungkin anda tertanya-tanya ..
apa kaitan pemimpin dengan kata-kata di atas .
pemimpin ialah sesebuah individu yang membimbing sesebuah individu lain .
faham ?
ana rasa semua orang faham dengan maksud pemimpin .
biasa nya kalau kita tengok sekarang , pemimpin di Malaysia ialah perdana menteri .
pemimpin lain ialah da'i atau pendakwah dalam bahasa melayu nya .
kalau kita lihat di sekolah-sekolah ,
pemimpin ialah Pembimbing Rakan Sekolah , pengawas dan lain-lain ..

jadi , sebagai seorang pemimpin kita tidak layak untuk melihat seseorang yang melakukan kesalahan sebagai penjenayah , tapi lihatlah seseorang yang melakukan kesalahan itu sebagai pesakit dan kita sebagai da'i menjadi orang yang merawat .

mengapa kalau kita lihat zaman sekarang , ana ambil contoh , di sekolah , PRS melihat seseorang yang melakukan kesalahan itu sebagai penjenayah .. mereka membuang penjenayah dan menghina seperti mereka tiada peluang untuk melakukan kebaikan dan taubat . sedangkan sebagai seorang qiyadah , pemimpin dan lain-lain , kita harus melihat mereka sebagai orang yang sakit . kita harus dan wajib untuk menarik mereka dari kehinaan mereka . dari segala dosa yang telah mereka lakukan .

kalau mereka melakukan maksiat , jangan terus menghukum mereka sebagai penjenayah .
rawatlah mereka demi membangunkan umat islam sekarang .
ramai yang berkata ,
"aku jahat sekarang , PRS pun cakap macam tu , ustaz pun kata macam tu."
sampai satu masa , mereka dah tak nak berjinak dengan tarbiah sebab orang-orang yang menyampaikan tarbiah itu menghukum mereka sebagai JAHAT .

konklusinya , layakkah kita untuk menghukum seseorang ?
cukup baguskah kita untuk menghukum seseorang ?
cukup baikkah kita ?
cukup imankah kita ?
siapa kita untuk meletakkan seseorang sebagai Ahli Neraka ?
siapa kita untuk meletakkan mereka sebagai AHLI PEROSAK ?
yakinkah kita masuk ke syurga ?
yakinkah kita terus beriman sehingga akhir hayat ?
yakinkah kita mereka akan terus jahat sehingga akhir hayat ?
siapa kita ? persoalkan pada diri antum masing2 , sebagai pemimpin .. lihatlah diri antum .
ada tak sikap macam ni pada diri kita ?
ubahlah persepsi antum kepada seseorang yang jahat ,
INGAT ! Allah Maha Berbuat Apa Sahaja .

Apabila Allah berkehendak menetapkan sesuatu, maka Allah hanya cukup berkata kepadanya: "Jadilah", lalu jadilah dia (3:47)



mana tahu suatu hari nanti mereka berada di tempat kita ? dan sebaliknya .
renung-renungkan dan selamat beramal , insya Allah .

3 comments:

farahraziman said...

sokong habis post ni!

Aheed Razlan said...

bukan kepada pemimpin sahaja.. bahkan orang lain yang berada di sekeliling juga kene mindset perkara yg sama... baru lahir bi'ah solehah..

DigitalMukmin17 said...

Sokong sangat dengan Mujahid .